#b-navbar { height:0px; visibility:hidden; display:none }
 
 
Thursday, November 09, 2006
Terminal Service License Problem
Hari ini gue diminta untuk datang ke salah satu kantor Operator Komunikasi terkemuka di Indonesia.Kebetulan mereka ini adalah customer kantor gue.

Case yang dilaporkan, mereka tidak bisa mengaktifasi terminal service license. Padahal menurut mereka, mereka dulu pernah berhasil mengaktifasikan.
Karena server yang lama sudah tidak dipakai lagi maka license tersebut mau digunakan lagi di server yang baru.
Ketika gue tanyakan mengenai keberadaan terminal service CAL (Client Access License) yang pernah mereka beli, mereka tidak bisa menunjukkan kertas license yang dimaxud. Tapi mereka menunjukkan kepada gue print out terminal service license yang pernah berhasil mereka aktifasi kira-kira 2 tahun lalu. Ok, gue langsung percaya bahwa mereka pernah beli terminal service CAL.


Gue perhatikan di print out tersebut tertera semua data yang diperlukan untuk proses aktifasi. Begitu sudah didepan layar console terminal service license, gue call ke microsoft call center.
Saya merasa ada yang tidak beres di license yang mereka punya, karena beberapa kali di aktifasi selalu gagal.
Proses aktifasi akhirnya berhasil dilakukan, setelah dicoba aktifasi beberapa kali yang dipandu oleh mbak customer service Microsoft s’pore.
Proses aktifasi ini memakan waktu kira-kira 30 menit.
Karena kendala VoIP yang notabene tidak begitu jelas suaranya (Volume suara terlalu kecil).
Beberapa kali saya minta diulangi apa yang ditanyakan sama mbak customer servicenya.
Kayaknya mbak customer servicenya mulai kesel.
Setelah proses aktivasi berhasil dilakukan, proses selanjutnya adalah memasukkan terminal license CAL.
Disini lagi2 terjadi keanehan, beberapa kali di verifikasi data license mereka, mbak customer service bilang “Sorry I think I can’t process Ur request”, katanya license yang dimiliki customer saya itu tidak valid.
Beberapa kali mbak customer service nya minta gue nunggu untuk verifikasi data.
Tapi akhirnya mbak customer service itu dengan nada agak marah dan jengkel dia bilang, bahwa dari data yang dimiliki Microsoft customer kantor gue itu tidak memiliki (belum beli) Terminal Service CAL.
Halah….
“We already try to help you for long time but you didn’t have the license…. Ask your customer to buy the exact license.” Gitu kata mbak customer servicenya galak.
Wah akhirnya gue sudahi percakapan terlpon dengan mengucapkan terima kasih banyak sudah membantu. Gue bilang gue akan tanyakan langsung ke customernya apakah mereka sudah beli atau belum.

“Ok, Sunu Thanks for Calling Microsoft” Balas Mbak Customer Servicenya.
Setelah itu, gue langsung bilang ke customer gue bahwa di data microsoft mereka belum beli terminal service cal. Dan setelah di telusuri di record mereka, ternyata mereka memang belum beli.
Arrrghhh…..!!!
Konyol sekali.


Kekonyolan yang bisa diambil moral story nya:
1. Don’t trust your customer if they can’t show you exact complete data.
2. Seharusnya sistem di microsoft verifikasi data customer sebelum mereka handle support.
3. VIP Customer is not always right
.
posted by Sunu's Weblog @ 3:41 PM  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
About Me


Name: Sunu's Weblog
Home: Jakarta, DKI, Indonesia
About Me: I'am a young success maried man. I was married at 23, and I got a son in age of 24. Now, I have two naughty cute sons.
See my complete profile

Previous Post
Archives
Blog Roll
Shout Box

Supported By
SmoothWall Express